NEXON akhirnya berhasil memenangkan persaingan sengit untuk mendapatkan hak distribusi Overwatch Mobile di Korea Selatan dan Jepang.
Kemenangan ini terjadi setelah bersaing ketat dengan nama-nama besar industri game Korea seperti NCSOFT, Netmarble, dan KRAFTON pada akhir 2024 lalu.
Blizzard Entertainment, pengembang dari franchise Overwatch, tetap memegang kendali penuh dalam proses pengembangan game ini.
Menariknya, Overwatch Mobile kabarnya akan hadir sebagai game bergenre MOBA, berbeda dari versi PC dan konsolnya yang mengusung konsep team-based shooter.
Jika kabar ini akurat, Overwatch Mobile bakal bersaing langsung dengan game-game MOBA populer di mobile seperti Mobile Legends: Bang Bang, Honor of Kings, dan League of Legends: Wild Rift.
Meski banyak perusahaan Korea berambisi mendapatkan hak distribusi global, Blizzard hanya menawarkan hak terbatas untuk wilayah Korea Selatan dan Jepang.
Ini tentu mempertegas bahwa Blizzard ingin tetap mengontrol penuh ekspansi Overwatch Mobile ke pasar global.
Dalam proses perebutan hak penerbitan, proyek ini bahkan dijuluki “Overwatch 3” oleh para pihak yang terlibat, menandakan betapa tingginya ekspektasi terhadap game ini.
Sampai saat ini, belum ada pengumuman resmi mengenai roadmap atau jadwal rilis.
Namun, dengan reputasi kuat Blizzard dan pengalaman NEXON di pasar Asia, Overwatch Mobile berpotensi besar menjadi salah satu game MOBA yang paling dinanti di platform mobile.
Bagi banyak penggemar, pengalaman bermain T3 Arena mungkin sedikit mengobati rasa rindu akan nuansa Overwatch di perangkat mobile
Dengan hadirnya Overwatch Mobile versi resmi dari Blizzard, harapan untuk mendapatkan pengalaman Overwatch yang lebih autentik di genggaman tangan kini semakin dekat.
Follow Portal Game ID di Instagram, TikTok, Facebook, dan YouTube. Jadi yang paling update dan kompetitif soal mobile game!
